Pemberian Kredit Perbankan dan Pengumpulan Dana Masyarakat

Melalui pemberian pinjaman atau kredit, pihak bank umum menyalurkan sumbangsih yang sangat signifikan dan penting akan suksesi roda perkonomian negara. Pinjaman Kredit perbankan mengakomodasi ketersediaan biaya untuk mendanai aktivitas produksi dalam negeri, penyimpanan bahan, biaya pinjaman penjualan, angkutan barang dan jasa, aktivitas dunia perdagangan, dan lainnya. Dibawah ini akan diberikan contoh simpel mengenai kontribusi kredit atau pinjaman perbankan dalam menyokong pertumbuhan ekonomi.

Melalui tersedianya pinajam atau kredit, para usahawan dibidang pertanian bisa mendirikan sarana dan prasarana produksi dan gudang. Oleh karena itu, setiap saat panen, mereka tidak perlu menjual obral hasil produksinya, karena takut produk tersebut membusuk atau turun mutunya. Dengan adanya fasilitas produksi serta gudang produk yang dipanen dapat diawetkan, atau diproduksi jadi bahan jadi ataupun setengah jadi, disave di pergudangan, dan dipasarkan ke market secara berkala dengan nilai harga yang cukup memadai. Dengan begitu, para entrepreneur bisa memiliki peluang mendapatkan untung yang lebih bagus, dibandingkan jika mereka mesti jual secara obral hasil produksinya.

Untuk kegiatan penyediaan kredit, bank menerima balas jasa berupa bunga kredit. Selisih antara bunga kredit yang diterima dari debitur dengan bunga deposito, bunga pinjaman antar bank dan jasa giro yang mereka bayarkan kepada para penitip dana, merupakan salah satu sumber pendapatan bank umum yang terbesar. Dalam perbankan, selisih antara bunga kredit yang diterima dari debitur dan biaya pengumpulan dana dari masyarakat disebut marjin atau spread.

Pengumpulan dana dari masyarakat
Tugas utama kedua bank umum adalah mengumpulkan dana dari masyarakat (orang perorangan maupun organisasi), hingga mencapai suatu jumlah yang cukup berarti. Dengan dana yang terkumpul tadi, bank kemudian membantu nasabah mereka guna membiayai keperluan bisnis (misalnya pembiayaan modal kerja, pembangunan proyek baru, atau perluasan usaha yang telah ada). Mereka juga dapat membantu para nasabah yang membutuhkan dana pembiayaan kebutuhan konsumtif, misalnya pembelian rumah, kendaraan, atau pembiayaan sekolah. Bentuk pengumpulan dana dari masyarakat oleh bank beraneka ragam; beberapa di antaranya adalah simpanan giro, giro berbunga, tabungan, deposito, maupun pinjaman antar bank. Kepada para penitip dana, bank memberikan balas jasa berbentuk bunga atau jasa giro.

Judul : Pemberian Kredit Perbankan dan Pengumpulan Dana Masyarakat
Peringkat : 7/10. 264 voting. 197 pengguna.